Melakukan Apa yang Bisa Kita Lakukan Di Saat Ini dengan Sebaik Mungkin
Ini akan menjurus ke hal-hal yang baik.
Jangan mengejar awan –
kita tidak akan pernah bisa menangkapnya.
Ada sebuah kisah tentang
mengejar awan, dan tentang awan yang pergi menjauh.
Kita sedang bekerja di
ladang, di bawah teriknya matahari. Tanpa adanya awan untuk menghalangi
sengatan matahari, kita harus bertahan menahan panas. Tetapi kemudian kita
menatap ke langit, dan di kejauhan kita melihat serpihan putih.
“Ah, aku yakin akan lebih
sejuk di bawah keteduhan awan itu. Aku harap awan itu akan segera datang ke sini,”
pikir kita, dan kita bahkan mempertimbangkan untuk istirahat sampai awan tiba.
Tetapi kenyataannya, awan
itu mungkin tidak akan pernah tiba untuk melindungi kita dari matahari, dan
mungkin hari akan berakhir ketika kita berhenti bekerja, menanti keteduhan.
Alih-alih menunggu awan
mendekat, usahakan melakukan apa yang perlu diselesaikan sekarang juga. Jika kita
bekerja dengan tekun, mungkin kita akan lupa pada panasnya hari. Lalu, sebelum
kita menyadarinya, awan akan tiba membawa keteduhannya yang menyegarkan.
Yang saya bicarakan di
sini bukan hanya bisa diterapkan pada awan tetapi juga nasib dan keberuntungan.
Tidak ada gunanya mencemburui orang lain yang telah terberkahi sejumput
keberuntungan. Juga tidak ada gunanya mengeluhkan tidak adanya peluang bagi kita.
Bekerja keraslah untuk menyelesaikan apa yang perlu diselesaikan hari ini. Maka
keberuntungan akan datang.