Mencoba Praktik Berdiri
Sebuah metode gaya-Zen dalam memanfaatkan waktu perjalanan.
Sebuah cara yang mudah untuk
memotivasi diri.
Bagi orang-orang yang
bekerja di luar rumah, perjalanan ke kantor bisa merupakan perjalanan yang
penuh stress.
Tetapi saya ingin
menganggap waktu yang dihabiskan untuk perjalanan sebagai sesuatu yang baik.
Bayangkan jika kantor dan
rumah kita berada di satu gedung yang sama. Mungkin kita pikir itu sangat
memudahkan karena kita tidak akan membuang waktu untuk perjalanan.
Tetapi, kita semua perlu “berganti
persneling”. Hidup dan bekerja di Gedung yang sama akan mempersulit ini.
Di pagi hari, saat bersiap
untuk berangkat bekerja, kita mengenakan wajah orang tua. Lalu kita berjalan ke
stasiun kereta, berjejalan di dalam kereta, dan pada saat tiba di kantor, kita
mengenakan wajah karyawan atau manajer. Sekarang kita siap menuang kerja keras
ke satu hari yang lain.
Ketika waktu di perjalanan
menjadi semacam jembatan di antara kehidupan rumah dan kehidupan kerja, kita
akan bisa mengenakan “wajah” yang sangat berbeda, memasuki moda pengaturan yang
sangat berbeda.
Jika kita ingin
meningkatkan motivasi, saya menganjurkan mencoba “praktik berdiri”. Kita bisa
melakukan ini sambil berpegangan pada pegangan di gerbong kereta. Saat berdiri
di sana, fokuskan kesadaran kita pada titik di bawah pusar – tanden kita – dan mempraktikkan
zazen. Ini sangat sederhana.
Apakah itu di perjalanan
ke kantor atau di beberapa saat waktu luang di sepanjang hari, sedikit praktik rohani
Zen ini bisa sangat menolong sekali.