Meluangkan Waktu untuk Kekosongan
BAGIAN SATU
30 CARA UNTUK
MEMBUGARKAN
"DIRI-SAAT-INI"
Mencoba melakukan sedikit perubahan pada kebiasaan kita.
Pertama-tama, amati diri sendiri
Berada bersama diri sendiri
sebagaimana adanya diri kita, tanpa terburu-buru dan dengan sabar.
Dalam kehidupan sehari-hari, apakah kita punya waktu untuk tidak memikirkan apa-apa? Saya membayangkan sebagian besar orang akan berkata, “Aku tidak punya waktu untuk melakukan itu.”
Kita terdesak oleh waktu, pekerjaan, dan segala sesuatu yang
lain dalam hidup kita. Kehidupan modern jauh lebih sibuk dibandingkan dulu. Sepanjang
hari, setiap hari, kita berusaha sebaik mungkin untuk hanya menyelesaikan apa
yang perlu diselesaikan.
Jika kita menceburkan diri ke dalam rutinitas seperti ini,
tanpa sadar namun pasti, kita akan kehilangan pandangan terhadap diri sendiri
dan kebahagiaan sejati kita.
Di setiap hari, yang kita butuhkan hanya untuk sepuluh
menit. Cobalah meluangkan waktu untuk kekosongan, untuk tidak memikirkan apa
pun.
Cobalah untuk membersihkan pikiran, dan tidak terperangkap
dalam hal-hal di sekitar kita.
Berbagai pikiran akan mengapung di benak kita, tetapi
cobalah mengirimnya pergi, satu per satu. Ketika melakukannya, kita akan mulai
memperhatikan saat ini, pergeseran-pergeseran kecil di alam yang memelihara
kita untuk tetap hidup. Ketika tidak teralihkan oleh hal-hal lain, diri kita
yang murni dan jujur akan bisa terungkap.
Luangkan waktu untuk tidak memikirkan apa-apa. Itulah Langkah
pertama menuju penciptaan hidup yang sederhana.
(Dikutip dari “Seni Hidup Bersahaja” karya Shunmyo Masuno)