Sosialisme dan Kerja Keras

Kesedihan di saat kamu melepaskan tanganku
Kamu selalu bilang kita akan selamanya
Tapi aku sudah paham
Hubungan kita hanya hanyut bersama angin

Dan rasa itu menjadi senyap
Apakah kamu masih bernyanyi?
Seperti dahulu kita bersama
Apakah kamu masih mengkhawatirkan Pochi?
Seperti yang kamu lakukan dahulu?

Aku ingin tahu bagaimana perasaan mu?
Jika kamu tahu aku ingin selalu mengerti mu
Tapi semua berubah, saat kamu temukan
Yang jauh lebih baik dariku

Posisi ku akan selalu berubah di hati mu
Entah kamu masih mengingatnya atau tidak?
Mungkin aku sudah menjadi urutan ke sekian
Juga tidak pernah ingin kutahu lagi

Aku tidak ingin peduli
Juga tidak ingin paham
Tapi mengapa seolah Tuhan berkata;
Aku masih harus berada di sini
Aku yakin ada kekuatan yang lebih besar
Suatu saat nanti kita akan berjumpa lagi

Apakah kamu masih paham:
Kebangkitan setelah bersusah payah
Ada masa yang gelap demi hari yang cerah
Pegang tanganku dengan erat
Kita lalui bersama...
Harus selalu yakin dan percaya

Popular posts from this blog

Kisah Li Qiang, Dewa Penjaga Keluarga

Pakaian Tradisional Masyarakat Indonesia Khususnya di Pulau Jawa

Si Mian Fo Dalam Empat Kepribadian Manusia

Kepribadian Ganda

Khan Thi Minh

Dewa Kecil Penjaga Vihara

Kisah Ma Xiu Niang dan Zhan Yu He

Kao Susuk Dalam Ingatan

Nikmatilah Pekerjaan

Kisah Sebelas Pembina Diri