Bernasib Buruk (Phai Mia)
Bunga Melati bermekaran di halaman depan Aku dan teman-teman pulang sekolah Mama menyuruhku masuk ke rumah Katanya ada tamu spesial Di ruang tamu, seorang muda menatap ku Mama mengantar teh dan teko Orang itu mengambil cangkir sambil menatapku Lalu menyeruput teh bersama ayahku Sudah tahu apa yang akan terjadi Masih ingin masa depan yang cemerlang Ditolak bernasib sial Tidak ditolak pun juga bernasib sial Memang begini cinta Membuang masa muda Hanya bisa mengikuti aliran sungai Dia di depan pintu melambaikan tangannya Aku segera mengambil sapu Dan berpaling darinya Dia memang kurang baik Tiba-tiba masuk muncul di hadapan ku